Ikon Utama: Bamboo Rafting (Balanting Paring) di Sungai Amandit
Bamboo Rafting atau Balanting Paring adalah daya tarik utama Loksado. Ini adalah kegiatan menyusuri Sungai Amandit menggunakan rakit tradisional yang terbuat dari puluhan batang bambu yang diikat menjadi satu.
1. Sensasi Petualangan Tradisional
- Armada Unik: Rakit bambu tradisional ini memiliki kapasitas kecil (sekitar 3 orang wisatawan dan 1-2 joki).
- Joki Dayak Meratus: Rakit dikendalikan oleh joki lokal yang merupakan Suku Dayak Meratus. Mereka menggunakan galah panjang (galah atau balanting) untuk mengarahkan rakit dan menaklukkan jeram, sebuah keterampilan yang diwariskan turun-temurun.
- Tantangan Jeram: Sungai Amandit memiliki arus yang cukup deras dengan bebatuan dan jeram-jeram yang menantang, memberikan sensasi arung jeram yang berbeda dan memacu adrenalin.
2. Ekowisata Berbasis Komunitas
- Warisan Leluhur: Dahulu, rakit bambu adalah satu-satunya alat transportasi utama bagi masyarakat Dayak Meratus untuk mengangkut hasil hutan dan hasil bumi sebelum akses jalan darat tersedia.
- Jantung Geopark: Aktivitas ini diakui sebagai salah satu situs keajaiban Geopark Meratus dan menjadi sarana konservasi, edukasi geologi, dan penggerak ekonomi masyarakat lokal.
3. Rute dan Durasi
Wisatawan dapat memilih rute dengan jarak dan tantangan yang bervariasi, mulai dari 2-3 jam perjalanan santai, hingga rute yang lebih panjang dan menantang. Waktu terbaik untuk rafting adalah saat debit air sungai cukup tinggi, biasanya saat musim hujan.
🌴 Pesona Alam dan Destinasi Lain di Loksado
Selain bamboo rafting, Loksado, yang berada di kaki Pegunungan Meratus, menawarkan kekayaan alam hutan tropis Kalimantan yang luar biasa:
| Destinasi Alam | Keunikan |
| Air Terjun Haratai | Air terjun bertingkat tiga yang mempesona. Untuk mencapainya, wisatawan harus melakukan trekking singkat yang melewati hutan tropis yang asri, menawarkan kolam alami di bawahnya untuk berendam. |
| Kolam Air Panas Tanuhi | Tempat relaksasi yang sempurna setelah lelah berpetualang. Air panas alami ini dipercaya dapat memulihkan kebugaran tubuh. |
| Bukit Langara | Cocok untuk pecinta hiking. Bukit karst terjal yang menawarkan pemandangan view spektakuler berupa hamparan perbukitan hijau Pegunungan Meratus yang berpadu dengan liku-liku Sungai Amandit dari ketinggian. |
| Sungai Amandit | Selain rafting, sungai ini juga sering digunakan untuk kegiatan River Tubing (menyusuri sungai dengan ban dalam), menawarkan tingkat tantangan yang berbeda. |
🗿 Kekayaan Budaya Dayak Meratus
Kunjungan ke Loksado juga merupakan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan Suku Dayak Meratus yang masih memegang teguh adat istiadat mereka:
- Rumah Adat (Balai): Anda dapat melihat rumah-rumah tradisional Suku Dayak Meratus yang tersebar di beberapa desa.
- Festival Budaya: Loksado rutin menggelar Festival Bamboo Rafting yang tidak hanya menampilkan perlombaan rakit bambu, tetapi juga pertunjukan tarian etnik, alat musik tradisional, dan upacara adat Dayak Meratus.
- Kuliner Khas: Cicipi kuliner khas seperti Nasi Humbal atau Ikan Bapalan (nasi dan ikan yang dimasak dalam ruas bambu dengan bumbu khas Dayak).
Loksado benar-benar menawarkan paket wisata petualangan, budaya, dan ketenangan alam di jantung Kalimantan.